Strategi MGM Resorts untuk Menarik Pengunjung

Strategi MGM Resorts untuk Menarik Pengunjung – Las Vegas menjadi salah satu pusat perjudian di dunia. Dalam kondisi normal, ratusan hingga ribuan pemain judi bisa datang ke berbagai casino dan resort yang ada di kota ini untuk mempertaruhkan uangnya di berbagai permainan judi yang ada. Namun, 2020 menjadi salah satu tahun terberat yang harus dihadapi oleh kota ini. Kota yang selalu penuh dengan gemerlap kemewahan casino ini serasa meredup seketika dalam kurun waktu hampir satu tahun ini. ini tentu saja tidak lepas dari kondisi yang disebabkan oleh virus COVID-19. Persebaran virus ini telah menimbulkan pandemi yang berkepanjangan. Sejak awal tahun hingga di penghujung tahun 2020 ini, pandemi ini masih menjadi ancaman nyata bagi masyarakat. Tidak heran bila kemudian pemerintah memberlakukan kebijakan lockdown dan karantina. Ini akhirnya berimbas pada operasi casino-casino yang ada di Las Vegas.

Kebijakan lockdown dan karantina ini memang sangat merugikan bisnis casino. Tempat judi yang sebelumnya selalu penuh dengan orang pun harus dipaksa untuk berhenti beroperasi sementara waktu karena kerumunan yang ada di dalam tempat judi tersebut bisa berpotensi menyebarkan virus. Sekalipun tidak berhenti beroperasi, kebijakan yang diberlakukan adalah membatasi kapasitas dan jam beroperasi yang ada. Ini semakin diperparah dengan tingkat pendapatan masyarakat yang semakin menurun di tengah kondisi pandemi. Bahkan, beberapa negara bagian melarang orang untuk bepergian ke wilaya lain. Ini semua menjadi suatu kondisi yang benar-benar menyulitkan casino.

Walau demikian, resort dan casino tidak berhenti untuk memutar otak. Bagaimanapun juga, bisnis tetap harus berjalan walau memang pendapatan dan keuntungan yang diperoleh tidak bisa mencapai seperti halnya ketika tidak terjadi pandemi. Judi casino online menjadi salah satu pilihannya. Selain itu, banyak resort yang memutar otak untuk mendapatkan kembali para pengunjungnya. Salah satu yang dilakukan adalah menurunkan harga kamar yang ada. Ini memang keputusan yang tidak mudah, tapi resort tentu memilh untuk tetap memiliki pengunjung daripada tidak sama sekali.

Dalam hal ini, MGM Resorts adalah salah satu yang menerapkan cara tersebut. Tidak hanya itu saja, resort ini juga menerapkan strategi lainnya, dan itu adalah dengan memberikan layanan pengisian bahan bakar di dalam ruangan parkir yang ada di resort tersebut. Walau terkesan sederhana, ini ternyata sangat berguna. Setidaknya, para pengunjung tidak perlu repot mengisi bahan bakar lagi karena itu bisa dilakukan dengan mudah sambil mereka menikmati judi casino yang ada di resort ini. Lebih lagi, penyebaran virus COVID-19 ini ternyata bisa terjadi selama proses pengisian bahan bakar. Proses interaksi dalam pengisian bahan bakar dan pembayaran yang ada bisa menjadi media penularan karena bisa saja ada virus yang menempel di gagang pengisian bahan bakar dan tombol yang ada di mesin pembayaran. Dengan adanya layanan pengisian bensin di dalam lahan parkir ini, nantinya risiko yang ada bisa dikurangi.

Dalam mengupayakan rencana ini, MGM Resorts bekerja sama dengan Fuelster. Sebenarnya, di bulan Mei lalu resort ini telah meniadakan biaya parkir yang ada. Ini menjadi cara untuk menarik minat pengunjung yang ada. Dengan ditambah adanya jasa pengisian bahan bakar ini, tentunya ini semakin menguntungkan pengunjung yang menginap dan berjudi di casino yang ada di resort ini. Pihak Fuelster sendiri sudah memiliki sistem yang cukup bagus untuk semakin mempermudah proses pengisian bahan bakar. Dalam hal ini, Fuelster telah memiliki aplikasi tersendiri yang nantinya bisa digunakan untuk pemesanan bahan bakar. Pemilik kendaraan hanya perlu memastikan bahwa pintu tangki bahan tidak terkunci. Nantinya, layanan ini tidaklah berbayar. Bahkan, harga bahan bakar yang ditetapkan oleh Fuelster pun sama dengan harga yang ada di stasiun pengisian bahan bakar.